ASEAN Bebas Roaming XL Sudah Siap
XL Axiata mengaku siap jika layanan telekomunikasi di negara-negara ASEAN harus bebas roaming. Semacam uji coba pun sudah dilakukan.
Presiden Direktur XL Axiata, Hasnul Suhaimi, menyatakan belum semua provider negara ASEAN siap terapkan tarif bebas roaming untuk negara sesama anggota ASEAN. Pasalnya ada beberapa provider di negara seperti Malaysia dan Singapura yang masih mengandalkan penerimaan dari roaming.
"Ada yang mengandalkan uangnya dari roaming, Singapura dan Malaysia besar sekali penerimaannya," ujar Hasnul kepada detikINET, Selasa (10/5/2011).
Namun, Hasnul menegaskan, pihaknya siap jika pemerintah mengeluarkan kebijakan tarif bebas roaming ke negara anggota ASEAN.
Dia mengaku telah melakukan uji coba pada 1 November 2010 dengan sesama grup Axiata."Kita sudah pernah coba dengan sesama grup saja di ASEAN, tarif hemat 80 persen buat sms dan telepon, dan BlackBerry gratis roaming," ujarnya.
Berdasarkan uji coba tersebut, Hasnul mengakui terjadi penurunan pendapatan dari roaming tetapi penurunan tersebut tidak memengaruhi pendapatan perusahaan keseluruhan secara signifikan. Hal ini karena, di sisi lain, terjadi kenaikan penggunaan telepon hingga 125 persen.
"Pendapatan dari roaming turun sekitar 30 persen, tapi traffic-nya naik sampai 125 persen dan porsi roaming sendiri ke pendapatan hanya 10 persen. Jadi tidak memengaruhi pendapatan kita," tegasnya.
Hasnul menegaskan pembebasan tarif roaming sesama anggota ASEAN ini sangat diperlukan, agar tidak ada orang ASEAN yang ketakutan sulit berkomunikasi jika melakukan perjalanan ke negara tetangganya. Dia menegaskan XL siap menerapkan pembebasan tarif tersebut jika pemerintah memberlakukan kebijakan itu.
"Saya ingin orang gak merasa merantau, jangan takut nyeberang. XL sangat siap karena masyarakat paling penting," pungkasnya.
Labels: XL